Tuesday, May 30, 2006

gundah...

kegundahan...
tadinya aku kira telpon toni pagi-pagi itu adalah ritual kami seperti biasa, mengucapkan cinta dan ngomong, " masih ngantuk hon", sejujurnya aku masih ngantuk banget, karena seharian jalan terus nyuci dan juga lembur menulis laporan, dan hanya aku tanggapi 'biasa', ketika Toni bilang, barusan ada gempa, gede banget, monitornya aja sampe geser////oouuw mungkin Merapi yaaa, hem, tapio gak papa kan? ya sukurlah smeua baik-baik saja...oke kalo gitu aku nyalain tv ya, akul liat beritanya....ditunggu kok gak muncul dan ketika berita itu muncul, menangislah akuuu, Tuhan, kota mungil tercintaku, meski aku gak lahir di sana tapi cerita indahku banyak muncul disana, aku paling gak tega dengan sorot mata tangguh tapi tak berdaya para lansia itu, nenek-nenek tangguh kan dari Bantul....sedihhhhh....
balik aku telpon toni, dan ternyata uda ada sms soal gempa yang ternyata tektonik gak ada hubungannya sama merapi, kekalutan orang-orang gara-gara isu tsunami...hiks...ibuku telpon bilang, gempanya terasa sampe malang dan surabaya, dua sepupuku belum bisa dihubungi, mama-nya indah juga tidak apa-apa hanya eternit berantakan , begitu sms indah...lia kabar dari deta juga gak papa, tapi begitu kontak temen-temen di JP dan milis slg 99, aku turut berduka kawan...barusan sujud nongol kok tiba-tiba off...team leaderku sedang memobilisasi bantuan di jogja...aku disini gundah, apa yang bisa kuperbuat, aku ingin melihat kota mungil itu...dan melakukan sesuatu...tapi disini di kabupaten antah berantah ini, aku masiy haru memfasilitasi ibu dan bapak 2 itu, untuk mmebuat laporan....pikiranku jadi gak konsen....iya itu kuakui....